CALIFORNIA - Layar smartphone di masa depan akan mampu mendeteksi panas suhu tubuh dari penggunanya yang sedang sakit. Bahkan yang lebih menakjubkan, display tersebut bisa menganalisa DNA.
Para peneliti dari Polytechnique Montreal dan produsen Corning Gorilla Glass Corning bekerjasama untuk mengembangkan sensor layar yang dapat membaca air liur penggunanya. Sensor akan tertanam dalam layar smartphone dan memungkinkan pengguna untuk mengetahui suhu tubuh mereka, menilai tingkat darah (jika terkena diabetes).
Para peneliti juga bekerjasama dengan platform seperti Apple's HomeKit untuk memberikan informasi lebih banyak tentang kesehatan pengguna secara real time. Teknik ini bekerja mirip dengan cara kabel mengirim sinyal listrik.
Eksperimen dilakukan oleh para peneliti dengan menembakan laser ke dalam gelas untuk membuat jalur yang mampu mengirimkan data dalam bentuk balok kecil cahaya. Kemudian gelombang bertindak sebagai terowongan yang menyalurkan cahaya itu. “Kami membuka kotak Pandora saat ini, " ucap Raman Kashyap dalam sebuah surat kabar seperti dikutip Mashable, Sabtu (19/7/2014).
Seorang profesor teknik listrik dan teknik fisika di Polytechnique Montreal menyatakan, sekarang teknik ini layak digunakan dan terserah bagaimana seseorang mau memanfaatkannya.
Melalui penemuan ini, diharapkan tidak hanya layar smartphone saja yang dapat ditanamkan sensor biomedis tersebut, tetapi dapat juga diterapkan pada perangkat lain seperti permukaan meja, atau jendela oleh para perusahaan pengembang teknologi.
source/foto : okezone/techno/reuters
Para peneliti dari Polytechnique Montreal dan produsen Corning Gorilla Glass Corning bekerjasama untuk mengembangkan sensor layar yang dapat membaca air liur penggunanya. Sensor akan tertanam dalam layar smartphone dan memungkinkan pengguna untuk mengetahui suhu tubuh mereka, menilai tingkat darah (jika terkena diabetes).
ilustrasi layar smartphone |
Para peneliti juga bekerjasama dengan platform seperti Apple's HomeKit untuk memberikan informasi lebih banyak tentang kesehatan pengguna secara real time. Teknik ini bekerja mirip dengan cara kabel mengirim sinyal listrik.
Eksperimen dilakukan oleh para peneliti dengan menembakan laser ke dalam gelas untuk membuat jalur yang mampu mengirimkan data dalam bentuk balok kecil cahaya. Kemudian gelombang bertindak sebagai terowongan yang menyalurkan cahaya itu. “Kami membuka kotak Pandora saat ini, " ucap Raman Kashyap dalam sebuah surat kabar seperti dikutip Mashable, Sabtu (19/7/2014).
Seorang profesor teknik listrik dan teknik fisika di Polytechnique Montreal menyatakan, sekarang teknik ini layak digunakan dan terserah bagaimana seseorang mau memanfaatkannya.
Melalui penemuan ini, diharapkan tidak hanya layar smartphone saja yang dapat ditanamkan sensor biomedis tersebut, tetapi dapat juga diterapkan pada perangkat lain seperti permukaan meja, atau jendela oleh para perusahaan pengembang teknologi.
source/foto : okezone/techno/reuters
Tags:
TEKHNOLOGI