EXPOSTASE: Populasi dan Ancaman Punah Orang Utan Kalimantan Populasi dan Ancaman Punah Orang Utan Kalimantan | EXPOSTASE

Populasi dan Ancaman Punah Orang Utan Kalimantan

Orang Utan kalimantan atau pongo pygmaeus termasuk dalam spesies orangutan disamping orang utan sumatera. Sesuai namanya, orangutan kalimantan ( pongo pygmaeus ) hidup di pulau kalimantan serta merupakan spesies endemik pulau tersebut. 


Walau populasinya semakin banyak dibanding orangutan sumatera, tetapi bukan hanya bermakna orangutan kalimantan bebas dari ancaman kepunahan. Orangutan kalimantan terhitung di antara satwa langka indonesia dengan status konservasi endangered ( terancam ).


Hewan ini memiliki nama latin pongo pygmaeus. Namun dalam bahasa inggris dikenal sebagai bornean orangutan. Orangutan kalimantan terbagi atas 3 sub spesies yakni pongo pygmaeus morio, pongo pygmaeus pygmaeus, serta pongo pygmaeus wurmbii.

Orangutan Kalimantan Terancam punah

Populasi orangutan kalimantan ini makin hari alami penurunan akibat dari rusaknya habitat ( rusaknya rimba ), kebakaran rimba, pembalakan rimba, menciutnya luas rimba, dan perburuan serta perdagangan liar. Dikarenakan itu iucn redlist memasukkan orangutan kalimantan dalam status endangered ( terancam ) sejak tahun 1994. Namun cites memasukkannya dalam daftar apendiks i yang bermakna tidak bisa diperdagangkan. Pemerintah indonesia juga sudah memasukkan spesies ini sebagai satwa yang dilindungi. Di Kebun Binatang Semarang juga memiliki Orangutan Kalimantan.

Populasi Orang Utan Kalimantan

Sebagai hewan endemik kalimantan, orangutan ini cuma ada di kalimantan ( indonesia serta malaysia ). Habitatnya yaitu rimba di tempat dataran rendah sampai tempat pegunungan dengan ketinggian . 500 mtr. di atas permukaan laut. Subspesies pongo pygmaeus pygmaeus ( northwest bornean orangutan ) bisa ditemukan di serawak ( malaysia ) serta kalimantan sisi barat laut. 


Subspesies pongo pygmaeus wurmbii ( central bornean orangutan ) ada di kalimantan sedang serta sisi selatan kalimantan barat. Namun subspesies pongo pygmaeus morio ( northeast bornean orangutan ) didapati di kalimantan timur ( indonesia ) serta sabah ( malaysia ).


Populasi orangutan kalimantan memanglah semakin banyak dibanding saudaranya orangutan sumatera. Populasinya diperkirakan pada 45. 000 sampai 69. 000 ekor ( caldecott and miles 2005 ). Sebagian lokasi sebagai habitat binatang endemik langka ini diantaranya taman nasional betung kerihun ( 2000 ekor ), taman nasional danau sentarum ( 500 ekor ), taman nasional bukit baka bukit raya ( 175 ekor ), taman nasional gunung palung ( 2. 500 ekor ), serta bukit rongga dan parai ( 1000 ekor ).

Ciri-ciri Orang Utan Kalimantan

Ciri serta diskripsi orangutan kalimantan. Orangutan kalimantan tidak sama jauh dengan saudaranya, orangutan sumatera. Postur tubuhnya semakin besar di banding orangutan sumatera. Orangutan kalimantan ( pongo pygmaeus ) memiliki berat tubuh lebih kurang 50 – 100 kg ( jantan ) serta 30-50 kg ( betina ) dengan tinggi rata-rata , 5 meter


Bulunya berwarna coklat kemerahan, mempunyai lengan yang panjang serta kuat, kaki pendek, serta tidak mempunyai ekor. Pejantan orangutan kalimantan mempunyai benjolan dari jaringan lemak di ke-2 segi muka yang mulai berkembang di masa dewasa sesudah perkawinan pertama. Orangutan kalimantan termasuk binatang omnivora meskipun lebih suka tumbuhan. 


Makanannya orang utan ialah buah, dedaunan, kulit pohon, bunga, telur burung dan serangga, serta vertebrata kecil yang lain. Hewan endemik kalimantan ini aktif di siang hari ( diurnal ). Mereka dapat berkomunikasi dengan suara .


Mari sebagai bangsa yang beradab kita juga harus melindungi orang utan sebagai warisan dunia

edit/source : iyuza/satwa/www/net

YUSUF

Hai, saya adalah seorang Digital Marketing dan Content Writer dan sangat menyukai dunia otomotif dan travel. Salam kenal :)

Posting Komentar

Please Select Embedded Mode To Show The Comment System.*

Lebih baru Lebih lama